Menggema, YPP MU Hauli Imam Besar Ahlussunah Wal Jama’ah Ke-21
Penulis: Mohammad Kholil
Bengkak, MIFUL News – Haul Sayyidatina Khodijah Al-Kubro dan Abuya Sayyid Muhammad bin Alawi Al-Maliki Al-Hasani kembali sukses digelar oleh Yayasan Pondok Pesantren Miftahul Ulum (YPP MU). Haul kedua tokoh mulia tersebut bertempat di Masjid Nurul Ulum kemarin, Jum’at, 14 Ramadhan 1446 H bertepatan dengan tanggal 14 Maret 2025 M.
Acara yang menghadirkan Habib Musthofa bin Habib Mahdi Hasan BSA sebagai penceramah tersebut dimulai tepat pukul 15.00 ba’da Ashar hingga buka bersama di waktu Maghrib. Selain itu, sejumlah ustadz-ustadzah, wali santri, hingga alumni YPP MU juga turut hadir dengan hikmat pada Haul yang ke-21 tersebut.
Pembacaan tahlil dibacakan dengan khusu’ setelah lantunan sholawat mahallul qiyam yang dipimpin oleh Jam’iyah Hadrah Nurul Fatih menggema, mengawali acara tersebut.
Selanjutnya, pembacaan haul Prof. Doktor Abuya Sayyid Muhammad disampaikan oleh Abuya KH. Moh. Hayatul Ikhsan, M.Pd.I, selaku shohibul hajat yang merupakan salah satu santri Abuya Sayyid kala itu. Menurut beliau, Abuya Sayyid Muhammad bin Alawi al-Maliki yang berkelahiran Mekkah, bertepatan dengan kemerdekaan Indonesia, dan wafat pada usia 59 tahun. “Abuya Sayyid Muhammad merupakan Imam besar ahlussunah wal jama’ah washatiyah, hal tersebut dibuktikan dengan sikapnya tidak memaksakan siapa aja untuk mengikuti madzabnya, madzab al-Maliki. Bahkan, santri-santrinya difasilitasi guru dari Madzab Syafi’i oleh beliau,” terang beliau.
“Beliau juga tidak fanatik terhadap aliran, dengan itu menegaskan bahwa beliau Imam ahlussunah wal jama’ah washatiyah, yang dalam mengekspresikan keagamaannya tidak terlalu radikal, atau liberal. Semoga kita semua bisa meneladani beliau,” imbuh beliau dengan penuh harap. Sebelum acara haul diisi dengan ceramah agama, kegiatan yang rutin digelar setiap tahun tersebut diisi dengan santunan anak yatim, kemudian ditutup dengan sholat Maghrib berjamaah dan buka puasa bersama. (Miful/MK)
