Penerimaan Rapor dan Rapat Wali Santri, Abuya KH. Hayat: Wali Santri Harus Sinkron dengan Guru dan Pesantren

Bengkak, MIFUL News – Penerimaan rapor Madrasah Diniyah (Madin Miftahul Ulum) sekaligus rapat wali santri merupakan salah satu rentetan acara pada Haflatul Imtihan yang ke-62 Yayasan Pondok Pesantren Miftahul Ulum (YPP MU). Madin menggelar kegiatan tersebut siang tadi (25/02/2025 ) yang bertempat di lapangan utama YPP MU.

Acara ini dihadiri oleh pengasuh YPP MU, majelis keluarga, dan semua wali santri, baik santri mukim dan santri yang nyolok (tidak mondok) . Tepat pukul 14.00 WIB acara berlangsung dipandu oleh Ust. Hendra Sugiarto sebagai pembawa acara. Abuya Taufiqur Rohman, S.Pd.I membuka acara dengan pembacaan basmalah.

Ust. Asmoni, S.Pd.I menyampaikan beberapa hal mengenai kenaikan kelas. “Untuk soal kelas 4-5 yang mengoreksi langsung sidogiri karena mumtahin dan koreksi soal ujian langsung dari induk. Sebab itu, nilai rapor yang wali murid terima diinput oleh induk yang merupakan hasil dari usaha jeri payah anak-anak selama ini,” beber Kepala Madrasah pada saat sambutan.

Selepas itu, Abuya KH. Moh. Hayatul Ikhsan memberikan tausiyah sekaligus beberapa pengumuman. Beliau menyampaikan bahwa pemberi amanah dan yang menerima amanah harus sinkron dan saling support.

“Dukungan wali santri kepada anak untuk taat aturan pesantren itu sangat penting. Tidak memberi kesempatan anak untuk melanggar karena akan mempengaruhi keberkahan ilmu yang didapat. Oleh karena itu, antara guru, orangtua, dan santri harus satu kata dan selalu tersambung,” ungkap beliau

Untuk menjaga hal tersebut maka Abuya menginginkan ada pertemuan rutin yang dilakukan. Bahkan beliau bersedia menghadiri ke wilayah. “Jika bisa dibuat perkumpulan per wilayah, saya siap hadir agar silaturahmi para wali santri dan pesantren terjalin erat,” tegas beliau.

Selanjutnya Ust. Rahmat Mulyadi, S.Ag membacakan peringkat kelas dari kelas 1 sampai kelas 6. Sebelum kemudian acara pembagian rapor, Ust. H. Hariyanto, S.Pd.I, S.H membacakan juara umum pada Madin Miftahul Ulum, baik banat maupun banin. Untuk juara umum banin yang memperoleh nilai 9.85 ialah Mohammad Ilham Maulana, sedangkan juara umum banat ialah Refa Fajar Ayu dengan jumlah nilai 9.69. (Miful/AM)