Menyambung Juang Merengkuh Masa Depan, YPP MU Gelar Upacara HSN 2024
2 mins read

Menyambung Juang Merengkuh Masa Depan, YPP MU Gelar Upacara HSN 2024

Penulis: Siti Mariyam, M.Si

Bengkak, Miful News – “Santri itu rajin ngaji, pegangannya kitab suci, amalannya sunnah Nabi, pikirannya jernih, hatinya bersih, akhlaqnya terpuji, tidak mementingkan diri sendiri, perkataanya penuh arti, kalau melangkah hati-hati,” lirih beliau, Abuya KH. Muhammad Hayatul Ikhsan, M.Pd.I. Begitu kira-kira sedikit penggalan puisi yang disampaikan oleh Pengasuh Yayasan Pondok Pesantren Miftahul Ulum (YPP MU) di momen perayaan Hari Santri Nasional (HSN) 2024.

Hari ini (22/10/2024) bertempat di Halaman MI Miftahul Ulum, YPP MU menggelar upacara Hari Santri. Kegiatan ini digelar untuk mengenang jasa para Syuhada, Pahlawan, dan Para Kiai yang telah semangat memperjuangkan kemerdekaan. Semua Asatidz yang berada di bawah naungan YPP MU dan seluruh murid dari Tingkat Ibtidaiyah sampai Tingkat Aliyah gembira merayakan dan mengikuti kegiatan HSN ini.

Dikutip dari laman resmi Kementerian Agama, tema Hari Santri 2024 adalah “Menyambung Juang Merengkuh Masa Depan”. Dari tema tersebut kita dapat mengartikan bahwa santri harus terus berjuang dan berkontribusi dalam mempertahankan kemerdekaan Republik Indonesia. Pena dan buku dijadikan senjata untuk mengukir masa depan bangsa dan negara. Hal ini senada dengan dawuh Abuya KH. Moh. Hayatul Ikhsan yang bertugas menjadi pembina upacara. Beliau menyampaikan, “mari kita tumbuhkan semangat untuk ikut berjuang dengan mengisi hal-hal yang bermanfaat untuk bangsa dan negara. Semoga apapun yang kita lakukan, diridhoi dan mendapatkan barokah dari para kiai yang cinta tanah air”.

Di tengah-tengah pelaksanaan upacara, Paduan suara YPP MU menyanyikan mars HSN dan syair “Hubbul Wathan” dengan penuh khidmat dan penuh semangat. Sebelum upacara berakhir, panitia Penerimaan Santri Baru Miftahul Ulum (PINTARMU) resmi lounching penerimaan santri baru. Pembukaan PINTARMU ini dibuka langsung oleh Pengasuh YPP MU. Selanjutnya, acara diakhiri dengan doa penutup.

Tak sampai disitu, seakan tidak ada lelah dan capek sedikitpun. Setelah melaksanakan kegiatan upacara, para peserta masih dihibur oleh penampilan para santri dari setiap lembaga. Sekali lagi, selamat menjadi santri, bangga menjadi santri, dan bahagia menjadi santri. Semoga semua santri di seluruh negeri bahkan dunia diberi keselamatam dunia akhirat. Amiin (MIFUL/SM)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *