Penulis: Ustd. Astutik Maimuna, S.Pd.
Bengkak, MIFUL News – Yayasan Pondok Pesantren Miftahul Ulum (YPP MU) gelar peringatan Haflatul Imtihan yang ke-59, tepat pada malam Selasa, 28 Maret 2022. Wali murid, alumni, dan santri serta simpatisan hadir membanjiri halaman YPP MU. Mereka datang berbondong-bondong untuk memperingati hari lahir YPP MU dan senantiasa mengharap barokah dari para masyayikh YPP MU.
Tahun ini YPP MU sudah berumur lebih setengah abad, yakni 59 Tahun. Para Kiai, Guru Ngaji, dan para tokoh masyarakat serta alumni YPP MU juga tampak antusias menghadiri kegiatan Haflatul Imtihan pada tahun ini.
Sebelum acara dimulai, Ust. Hariyanto, S.Pd.I selaku Kabid Kepesantrenan mengumumkan para pemenang lomba yang sebelumnya digelar dalam rangka menyambut Haflatul Imtihan YPP MU yang ke-59. Setelah itu, Ustd. Putri Nura Wati selaku pembawa acara memulai tepat pukul 19.30 WIB. Rangkaian acara Haflatul Imtihan diawali dengan Surah Al Fatihah kemudian dilanjutkan dengan pembacaan ayat-ayat suci al Qur’an dan pembacaan sholawat nabi. Lalu, kemudian dilanjutkan dengan sambutan-sambutan.
Dalam kesempatan itu, abuya KH. Moh. Hayatul Ikhsan menyampaikan bahwa ketika santri pulang orang tua mempunyai tanggung jawab penuh untuk tetap menjaga kegiatan serta kewajiban yang sudah biasa dilakukan di pesantren. Karena seyogyanya santri ketika liburan bukan istirahat dari semua kewajiban melainkan hanya berpindah tempat untuk melaksanakan kewajiban.
Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, ceramah agama dalam kesempatan kali ini disampaikan oleh Ibu Nyai, yakni Nyai Hj. Khalilatul A’isy. Beliau menyampaikan banyak hal yang bisa dipetik hikmahnya. “Apabila orang alim melakukan suatu kerusakan maka hal itu merupakan sebuah kerusakan. Hal tersebut lebih baik daripada orang bodoh yang memaksa untuk melakukan suatu ibadah,” ungkap beliau mengawali tema pembahasan malam itu.
Selesai acara, Tim Miful Media (MM) menemui Ust. Abdur Rohman, S.Pd.I yang merupakan Ketua Panitia Pelaksana Haflatul Imtihan ke-59. Beliau mengaku sangat senang karena acara yang dilaksanakan berjalan lancar dan sesuai harapan. “Alhamdulillah, acara bejalan lancar dan khidmat berkat kerjasama yang baik antar panitia dan masyarakat utamanya para alumni YPP MU,” jelas beliau bahagia.
Banyak harapan panitia untuk imtihan tahun mendatang, termasuk doa agar imtihan depan bisa dihadiri oleh Dzurriyah Nabi Muhammad Saw (Habaib). “Harapannya, semoga ke depan atau Imtihan berikutnya digelar lebih gebyar dan koordinasi antar semua lini kepanitiaan dan masyarakat umum lebih mapan,” imbuh ketua panitia. Semoga YPP MU semakin bersinar, berjaya, dan terus berkibar untuk mendidik para santri menjadi seorang muslim yang berilmu, beramal, dan berkahlak. (MIFUL/AM)
Comments