Nisfu Sya’ban, Kegiatan Rutin YPP MU yang Menjadi Alarm Perpisahan
2 mins read

Nisfu Sya’ban, Kegiatan Rutin YPP MU yang Menjadi Alarm Perpisahan

Penulis: Hidayatul Akbar

Bengkak, MIFUL News – Nishfus Sya’ban (15 Sya’ban 1443H) merupakan kegiatan rutin yang dilaksanakan oleh Yayasan Pondok Pesantren Miftahul Ulum (YPP MU). Para Santri dan masyarakat sekitar mengawali kegiatan dengan melaksanakan sholat Maghrib berjemaah. Selanjutnya, pembacaan surah Yasin sebanyak tiga kali yang dipimpin oleh Abuya KH. Moh. Hayatul Ikhsan, M.Pd.I dengan harapan dosa-dosa yang telah lalu diampuni, mendapatkan rezeki yang lancar lagi barokah, dan panjang umur sehingga dapat sampai pada bulan Sya’ban tahun mendatang.

Ada beberapa amalan yang beliau berikan kepada jemaah, salah satunya ialah menulis surah Shad ayat 54. Kemudian, tulisan tersebut diletakkan pada tempat kita menyimpan uang. ” Insyaallah rezeki kita akan lancar tapi jangan diyakini bahwa itu merubah kertas menjadi uang atau memperbanyak lembaran uang itu sendiri, tetapi hanya perantara membuat rezeki kita menjadi lancar dan barokah,” jelas Abuya. Setelah itu, para Santri dan masyarakat sekitar menunaikan sholat Isya’ berjemaah.

Pada malam ini juga terdapat kegiatan yang tidak pernah absen dilaksanakan tiap tahunnya di YPP MU, yaitu perpisahan Guru Tugas (GT) dari Pondok Pesantren Sidogiri (PPS). GT PPS bertugas dari bulan Syawal sampai Sya’ban memenuhi kewajiban Tugas Mengajar dan Tugas Belajar (TMTB) yang diamanahkan oleh PPS.

Acara perpisahan GT dibuka oleh Hidayatul Akbar sebagai pembawa acara dan diawali dengan pembacaan surah Al-Fatihah, kemudian lantunan sholawat Nabi oleh Ach. Rofiq diikuti semua santri. Acara selanjutnya adalah sekapur sirih perwakilan dari seluruh santri yang diwakili oleh Moh. Syafiq Al Fawaziy, ia adalah salah satu pengurus asrama putra YPP MU.

Setelah itu, adalah sambutan yang disampaikan oleh Ust. Mahrus Ali selaku GT PPS, beliau menyampaikan sepatah kata permohonan maaf atas segala kesalahan dan kekhilafan, baik tutur kata maupun tingkah laku kepada Pengasuh, Majelis Keluarga, seluruh Dewan Guru, Pengurus Asrama, dan segenap Santri YPP MU. Ucapan beribu-ribu terimakasih beliau ungkapkan pula untuk tempat, fasilitas, dan pelayanan terbaik yang telah diberikan selama beliau bertugas di YPP MU.

Ust. Hariyanto, S.Pd.I, selaku Kabid Kepesantrenan, menjelaskan GT PPS di YPP MU sudah ada sejak tahun 1990. GT pertama kali di YPP MU bernama Ust. Ahmad Rifa’i dari Bangkalan Madura. Adanya GT untuk Tabarrukan dan Nyambung ke PPS karena pengasuh pertama dan pendiri YPP MU, yakni KH. Ahmad Djazari Marzuqi, merupakan Alumni PPS Pasuruan. Semoga barokah dari para Masyayikh tetap mengalir kepada kita semua. Amiin (Miful/HA)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *