PERINGATI MILAD NABI MUHAMMAD SAW, YPP MU ADAKAN KHITANAN MASSAL
Penulis: Ust. Rudi Hantono, S.Pd.I
Bengkak, Miful News – Momen hari lahirnya baginda Nabi Muhammad SAW disambut begitu antusias oleh semua kalangan Pondok Pesantren, bahkan di seluruh masyarakat muslim khususnya, tak terkecuali Yayasan Pondok Pesantren Miftahul Ulum (YPP MU) Bengkak Wongsorejo Banyuwangi. Perayaan ini merupakan tradisi yang berkembang di masyarakat Islam jauh setelah Nabi Muhammad wafat. Secara substantif acara ini adalah wujud ungkapan syukur dan upaya meneladani serta membangun komitmen cinta terhadap Rosullullah, dengan harapan kelak mendapat aliran syafa’at dari beliau.
Di lingkungan YPP MU, Maulid Nabi dirayakan dengan menggelar khitanan massal yang diadakan di halaman kediaman pengasuh, kemarin Jum’at (01/12). Khitanan massal yang dihadiri sekitar puluhan anak dari berbagai desa di Kecamatan Wongsorejo. Panitia bekerja sama dengan tim Pusat Kesehatan Masyarakat (PUSKESMAS) Wongsorejo agar acara khitanan massal berjalan dengan lancar.
Sebelumnya, peringatan maulid yang digelar di Masjid Nurul Ulum YPP MU, tepat pukul 07.00 WIB. Diikuti oleh semua Pengurus, asatidz/asatidzah dan simpatisan serta santri YPP MU yang berseragam kompak putih-putih berlangsung khidmat dengan dipimpin oleh Pengasuh YPP MU, KH. Moh. Hayatul Ikhsan, M.Pd.I. Kemudian dilanjutkan dengan pembacaan sholawat yang dipimpin oleh Jam’iyah Hadroh Ibnus Surur YPP MU.
Kegiatan ini rutin dilakukan dengan tujuan untuk membantu dan berharap agar YPP MU bisa berperan lebih aktif dalam membantu masyarakat. “Kita ingin berbagi kebahagiaan dengan anak-anak, semoga ke depannya mereka bisa berkepribadian dan berkarakter yang baik,” ujar Ust. As’adi selaku ketua panitia sekaligus Ketua II YPP MU.
Sementara itu, anak-anak yang ikut khitan terlihat antusias kendati beberapa di antaranya terlihat tegang. Ada juga salah satu orangtua dari mereka tidak tega melihatnya sehingga isak tangis membanjiri acara tersebut. Namun, selepas dikhitan mereka kembali ceria karena mendapat bingkisan dari panitia. “Hal ini harus digalakkan berkesinambungan untuk membantu masyarakat yang kurang mampu di sekelilingnya, sehingga terwujud hubungan yang harmonis antara YPP MU dengan masyarakat,” ujar bapak yang tak mau menyebutkan namanya.(Miful/RHn)
