Penulis: Ustd. Ika Nurjannah, S.Pd.I

Bengkak, Miful News – Berbagai rentetan acara dalam rangka memeriahkan Haul Masyayikh Yayasan Pondok Pesantren Miftahul Ulum (YPP MU) sukses digelar. Semua kegiatan tersebut terlaksana dengan baik dan sesuai harapan. Sebelum puncak acara malam nanti (tadi malam), siang tadi (kemarin, 29/01/2020) digelar acara Reuni Alumni YPP MU bertajuk “Satukan Langkah, Pererat Ukhuwah dan Jalin Kerjasama dalam Berdakwah untuk Mencapai Mardhotillah”.    

Tepat pukul 14.00 WIB Putri Nura Wati, S.Pd. selaku Master of Ceremony (MC) mulai memandu jalannya acara. Diawali dengan doa pembukaan dan zikir jama’i, acara berjalan khidmat. Kemudian dilanjut dengan sambutan oleh pengasuh YPP MU, ketua IKSSAMU, dan Konsultan Pendidikan YPP MU. Ning Evi Ghozaly berpesan kepada seluruh alumni untuk menyekolahkan atau memondokkan putra putri mereka di YPP MU. “Agar sanad keilmuannya tersambung dan silaturahmi tidak terputus, alangkah baiknya jika putra dan putri jenengan semua disekolahkan di YPP MU,” tutur beliau dalam sambutannya.

Acara selanjutnya ialah sekapur sirih dari perwakilan alumni. Nur Hayati alumni asal Bangsing maju mewakili alumni yang lain. Banyak cerita menarik dan unik yang dia ceritakan termasuk pengalaman selama dia menjadi santri di YPP MU. Sebagai pamungkas kata, dia berharap alumni tidak pernah lupa darimana mereka berasal dan reuni tahun selanjutnya akan lebih berkesan serta meriah lagi. “Semoga tahun depan alumni lebih kompak lagi dan YPP MU lebih jaya,” pungkasnya mengakhiri ceritanya.

Sebelum acara pamungkas, MC mempersilahkan Ustadz Rahmat Hidayat untuk memandu acara mubahasah. Acara ini diisi tanya jawab antara alumni dan majelis keluarga serta musyawarah seputar pesantren yang tujuannya untuk kemajuan dan pengembangan YPP MU. Tak lupa, setelah mubahasah panitia menampilkan foto-foto lawas yang kemudian Lora Taufiqur Rahman memimpin doa untuk menutup acara.

Berdasarkan tajuk reuni kali ini, acara ini dilaksanakan tidak hanya untuk mempererat silaturahmi, tetapi juga menyatukan langkah dan saling bekerjasama dalam dakwah. Satu-satunya tujuan dari semua itu adalah ridho Allah. Selain itu, acara ini dijadikan kesempatan memadu rindu dan bernostalgia dengan cerita-cerita semasa nyantri. Abuya Hayatul Ikhsan berharap ada trik jitu untuk mengumpulkan para alumni ketika reuni, agar selalu kompak dan solid. “Semoga IKSSAMU mempunyai trik khusus untuk alumni yang hadir lebih kompak,” ungkap beliau selaku pengasuh YPPMU. (Miful/INj)