Pentas Seni Budaya Nusantara YPP MU 2022: Kreative dan Islami
Penulis: Ustd. Siti Maryam, S.Pd
Bengkak, MIFUL News – Pentas Seni adalah kegiatan untuk mengasah kreativitas dan untuk menumbuhkan rasa percaya diri tampil di depan banyak orang. Acara ini merupakan acara rutinan yang digelar oleh Yayasan Pondok Pesantren Miftahul Ulum (YPP MU) setiap tahunnya. Para pegiat seni yang ada di YPP MU sudah haus berkarya secara bebas karena adanya pandemi. Akhirnya, YPP MU kembali menggelar pentas seni secara meriah selama dua malam yang diadakan mulai tanggal 19-20 Juni 2022.
Acara pentas seni ini dihadiri oleh semua guru, siswa/siswi yang ada di bawah naungan YPP MU, mejelis keluarga pengasuh, wali murid, serta masyarakat dan simpatisan. Semua berbondong-bondong memenuhi halaman YPP MU untuk menyaksikan penampilan yang spektakuler.
Tepat pada pukul 19.00 acara pentas seni malam pertama dimulai oleh Ustd. Putri Nura Wati, S,Pd dan Ustd. Diana Amelia, S.Pd sebagai master of ceremony. Seperti biasa setiap kali YPP MU mengadakan pentas seni sudah pasti meriah karena semua lembaga di bawah naungan YPP MU turut memeriahkan acara pentas seni tersebut. Lembaga-lembaga tersebut ialah RA Khadijah 46, RA Miftahul Ulum, RA Al-Batul, TKI Miftahul Ulum, MI Miftahul Ulum, MI Darul Faizin, MTs Miftahul Ulum, MA Miftahul Ulum, dan SMK Ibrahimy.
Jiwa seni dan kreativitas siswa yang luar biasa secara bergiliran ditampilkan, mulai dari tingkat RA/TK sampai tingkat MA/SMK. Bakat-bakat yang ditampilkan oleh siswa pada malam pertama pentas seni sudah sangat memukau dan menguras emosi antara lain, pembacaan Alquran secara fasih, puisi, pidato tiga Bahasa (Indonesia, Inggris, Arab), patrol tradisional, tari-tarian, dan drama. Semua penampilan seperti tahun-tahun sebelumnya tetap dikonsep secara islami dan kreatif sekaligus.
Pentas seni pada malam kedua pun tidak kalah meriahnya dari sebelumnya, sebagian besar penampilan malam kedua bernuansa tradisional. Dimulai dari tingkat RA/TK yang menampilkan bakat unggulannya ialah membaca Alquran Metode Ummi. Selain itu, RA/TK juga menampilkan angklung, dan tari kreasi tradisional yang sangat memukau. Tampilan memukau pun juga terjadi pada siswa/siswi SMK Ibrahimy yang menampilkan tari nusantara dengan memakai kostum adat tradisional. Ada juga siswa/siswi MTs dan MA menampilkan drama yang pesan moralnya bisa kita aplikasikan di dunia pendidikan. Tidak hanya itu, Asrama Banin Miftahul Ulum juga menampilkan drama tentang dampak dari terlalu sering main handphone, sebagai penampilan pamungkas yang cukup menguras emosi para penonton.
Kegiatan pentas seni ini, diharapkan mampu menjadi wadah penyalur bakat siswa/siswi YPP MU. (Miful/SM)
