HADIAH
4 mins read

HADIAH

Penulis: Ning Evi Ghozaly

Hari ini hati saya sangat hangat. Bahagia poll, campur rasa haru yang sundul langit. Peringatan milad Global Madani ke 12 bertabur hadiah. Setelah 17 Agustus 2022 lalu memberangkatkan 7 guru dan karyawan untuk umroh ke tanah suci, hari ini GM mengundi 3 lagi calon jamaah umroh untuk tahun depan. Syarat utamanya, sudah menjadi guru atau karyawan tetap yayasan pendidikan Global Madani. Iya, sejak 7 tahun lalu, hadiah umroh diundi setiap tahun. Selalu ada wakil guru, karyawan, tukang, satpam dan OB dalam rombongan. Alhamdulillah.

Hadiah lain, ada 12 laptop. Yang ini, syarat dan ketentuan berlaku ya. Peserta yang berhak mengikuti undian laptop harus sudah memasang twibbon pada akun efbi, IG dan WA secara serentak. Memosting dengan caption yang ditentukan dan melaporkan sreenshot bukti posting selama 11 hari berturut-turut.

Masih ada ratusan doorprize lho, 18 emas (mini gold), dispenser, rice cooker, kipas angin, mukena, handuk, payung, tumbler, buku agenda, sajadah, blender dan lainnya.

Penghargaan bagi guru dan karyawan yang telah setia selama 5 dan 10 tahun juga diberikan dalam bentuk uang tunai. Masing-masing 1 juta untuk 7 orang dan masing-masing 10 juta untuk 17 orang. Ada pengumuman 2 guru yang mendapat beasiswa S2 dan satu mendapat beasiswa S3. Pun ada hadiah bagi guru yang rajin membuat status promosi di medsos, berupa pulsa masing-masing 500 ribu rupiah.

::

Mungkin saya lebay. Saya sering sedih saat berada pada suasana pembagian hadiah, karena yang terpikir justru yang nggak dapat hadiah. Bagaimana ya perasaan mereka?

Tapi kali ini alhamdulillah, semua dapat. Semua senang, semua kebagian. Hore banget. Lalu saya dapat doorprize apa? Payung, Gaes. Iya, payung lipet kecil.

Tetep seneng kok. Toh selama ini saya sudah mendapat banyak sekali hadiah dari GM: pemimpin yang bijak, sahabat yang baik, saudara yang setia, anak-anak yang lucu, pelajaran berharga dan perjalanan yang indah. Terima kasih, YPGM. Dan sebagai bagian dari pengelola yayasan, pantesnya ya kami justru menyumbang hadiah, bukan ngecup hadiah. Meski pemberian saya sangaaat kecil, tapi sungguh nderek girang melihat tawa bahagia yang hadir. Bahkan akhirnya, saya berikan payung pink itu pada seseorang yang putrinya dua. Agar pulang membawa dua bungkus. Selamat ya semua πŸ˜€

::

Alhamdulillah. Ternyata, Allah telah menyediakan kejutan lain buat saya hari ini. Seorang kyai memberi hadiah tanah untuk saya. Luasnya 3/4 hektar, di atasnya telah ditanam sawit usia 15 tahun!

Saya kaget. Saya menolak. Apa jasa saya? Selain hanya pernah beberapa kali menerima konsultasi untuk sistem pendidikan di lembaga besarnya (santrinya ribuan). Sekali konsultasi hanya 2 jam, itu pun beliau dan tim yang datang ke rumah. Apa peran saya? Selain hanya sekali membantu menyelesaikan masalah yang membelit yayasan beliau. Iya, hanya sekali. Memang masalah yang cukup besar, tapi ya hanya sekali itu. Nggak memper blas dengan hadiah besar yang beliau berikan.

Saya keukeuh menolak. Beliau maksa memberi. Oke, akhirnya saya mau menerima dengan syarat diperkenankan membeli. Akad jual beli saya konsultasikan dua kali ke adik, khawatir tidak sah. Karena ternyata, saya hanya diperkenankan membayar 20 persen dari harga sesungguhnya. Itu pun beliau minta saya nyicil selama 2 tahun. Lak ya sama aja rek, hadiah banget ini mah.

Saya mau menolak lagi, tapi dilarang adik dan guru saya, “Menolong dengan ikhlas itu tugas panjenengan, Ning. Menata hati agar tak pamrih, memang harus. Tapi jangan menolak pemberian orang yang ingin mengucapkan terima kasih. Sebab, ringan berterima kasih pada manusia adalah ciri orang yang pandai bersyukur pada Allah.”

Mantap, mpun. Alhamdulillah. Mohon ijin saya terima nggih, Gus (boleh saya tag nggak akun beliau ini nggak?). Matur nuwun sangeeeet. Rizki min haitsu laa yahtasib. Mugi berkah.

::

Terakhir, ini yang penting. Sore ini saya dan suami kasih hadiah buat kami sendiri, nonton Sayap-sayap Patah. Film tentang pengabdian dan pengorbanan polisi (densus 88) yang diangkat dari kisah nyata pada kerusuhan Mako Brimob 2018 ini katanya bagus. Pas liat dari awal sampai pertengahan, kok saya sulit konsen ya. Keinget terus kasus FS-Brigadir J dan nama DS produsernya πŸ˜€

Tapi asli, akting Nicholas Saputra dan Ariel Tatum jempolan. Saya misek-misek nangis di bagian akhir, Gaes. Udah gitu aja.
.
.

  • Boemi Kedaton, 20.08.2022 –
    .

πŸ“· Pas liat tanah hadiah. Alhamdulillah.